Adventure Awaits: Pengalaman Trail Hiking Pertama Kali

144
Facebooktwitterpinterestlinkedinmail


Selama lima tahun tinggal di Sydney, aku sebenarnya hampir nggak pernah menjelajahi sebuah trail. Mungkin hanya sedikit dengan para sepupuku ketika mereka datang. Aku belum pernah hiking sepanjang hari. 

Beberapa minggu yang lalu, seorang teman yang sedang mengunjungi Sydney mengajakku ke Mt. Kuring-gai National Park untuk menjelajahi sebuah loop trail. Rute ini membuat kita bisa turun dari satu sisi ke sebuah pantai, lalu naik dari sisi yang lain untuk kembali ke tempat piknik dan kawasan parkir. Aku langsung excited banget! 

The Trail to Self Discovery
Sejujurnya, aku tidak terlalu tertarik dengan aktivitas seperti ini karena banyak yang bilang bahwa aktivitas seperti itu nggak cocok buatku; terlalu sulit dan terlalu capek. Namun, aku memang hanya belum mencobanya. Selama beberapa bulan terakhir, aku mulai sadar bahwa ada banyak hal yang kuyakini sesungguhnya bukanlah keinginanku sendiri. Suara-suara di sekitarkulah yang membuatku berasumsi aku suka dan tidak suka. 

Semakin aku berupaya menemukan jati diri, semakin jelas kulihat keinginanku yang sesungguhnya. Eh, ternyata, aku sebenarnya lumayan tertarik dengan hal-hal yang sedikit adventurous. Memang, sih, nggak sampai yang adrenaline pumping macam skydiving. Petualangan-petualangan kecil yang bisa dilakukan sehari-hari, maupun mencoba hal-hal yang baru dan berbeda dari yang sebelumnya ternyata membuat hatiku tertarik. Salah satunya adalah hiking atau trail walking. 

The Fascinating, The Fun, and The Unexpected
Karena kami berencana untuk turun ke sebuah pantai, aku dan temanku menyiapkan baju renang, handuk dan sandal jepit, dan memasukkannya semua ke dalam tas ransel. Aku juga bawa sebuah beach towel agar bisa nyantai di pasir. Selain sedikit macet, perjalanan kami lumayan straightforward. Udara di Kuring-gai Chase National Park sangat segar dan langit cerah. Wah, enak banget, deh! Hal itu mengingatkanku liburan keluarga di Puncak. 

Sampai di tempat piknik, kami parkir dan mengeluarkan makanan yang kami beli sebelumnya – ayam bakar, salad telur kentang, dan jus. Kami juga membawa sekantong popcorn dan beberapa paket Tim-Tam dan Oreo yang tersisa dari rumah.Ketika baru mulai makan, tiba-tiba muncul bush turkey yang keluar dan berusaha mencuri makanan kami! Rupanya mereka sudah terbiasa dengan manusia sampai tidak takut untuk naik ke meja untuk mengambil makanan! Kami sampai kesulitan mengusirnya! Wah, beginilah pengalaman di alam bebas!. 

Setelah kenyang, kami mulai walking trail yang sudah direncanakan. Cuaca yang sempurna ini membuat kami percaya bahwa hari ini adalah hari yang sempurna. Dengan harapan tinggi, kami mulai menjalani trail. Kami masuk ke dalam area yang penuh pepohonan, dan udaranya semakin sejuk dan enak. Walaupun banyak naik-turun tangga yang masuk ke dalam tanah atau terbuat dari batu dan kayu, tapi aku merasa nggak terlalu berasa capek. Apalagi karena pemandangannya sangat memesona.

Setelah 20-30 menit, kami tiba-tiba melihat palang di salah satu cabang trail… dan ternyata itulah cabang yang menuju pantai! Waduh! Kami melihat peta di sebelahnya dan melihat bahwa tidak ada jalan lain. Kami harus putar balik dan menuju pantai dari sisi satunya lagi. Walaupun merasa kesal dan kecewa bahwa waktu terasa terbuang, kami berusaha untuk menikmati pemandangan dari lookout point yang ada di percabangan itu yang bisa melihat Palm Beach. 

Lalu kami kembali ke tempat piknik melalui jalanan mobil. Awalnya, aku merasa agak kesel karena ingin kembali jalan di bawah pepohonan. Namun, ketika kami sampai di tempat piknik dalam waktu yang jauh lebih singkat, aku merasa terhibur. Ternyata jalur sisi satunya lagi sangat berbeda daripada yang pertama.

Trail tersebut tidak memiliki banyak pepohonan dan terlihat sangat gersang ketika dijalani di tengah hari dengan matahari yang sangat terik. Aku dan temanku mulai merasa sedikit kesal lagi, meski kami masih dapat menikmati pemandangan pegunungan di sisi kiri dan kanan. Kami juga dapat melihat wallaby liar yang sedang makan di pinggir-pinggir trail itu, setengah tersembunyi di antara rerumputan yang tinggi! 

Akhirnya, kami tiba di pantai yang sudah sangat lama dinantikan, and it was worth the hike! Pantainya, walaupun kecil, sangat menyenangkan karena terasa punya sendiri hehehe. Kami berenang-renang di laut, duduk di bebatuan yang dibelai olah ombak, dan bersantai di pantai sambil bertukar cerita. Setelah dua jam di pantai, kami sebetulnya masih malas untuk kembali. Sayangnya, nggak ada pilihan karena sebentar lagi taman akan tutup. 

Wow, what an experience! 

I wish I knew…
Semua pengalaman pertama selalu akan memiliki hal-hal yang tak terduga dan pemikiran “I wish I knew…” Bagi yang ingin mencoba hiking trails juga untuk pertama kalinya, inilah beberapa tips agar pengalamanmu lebih menyenangkan lagi! 

1. Siapkan Air Minum!
Aku dan temanku pergi ke salah satu taman nasional di Sydney, dan ternyata di sini tidak menyediakan tempat isi air. Biasanya di tempat-tempat umum maupun di kampus sering ada tempat isi air gratis. Aku salah sangka bahwa taman nasional juga akan memiliki stasiun isi air seperti itu, ternyata tidak! Jadi, sebelum ke lokasi trail walk, jangan lupa untuk isi botol air dan juga beli atau bawa botol ekstra! Jangan seperti aku dan temanku yang kehabisan air ketika jalan balik ke mobil. 

2. Take your rubbish with you!
Ternyata, di Australia, seringkali mereka menganjurkan para pengunjung untuk membawa sampah sendiri pulang. Mereka tidak akan menyediakan tempat sampah. Walaupun awalnya ini terasa sangat aneh bagiku, meski pada akhirnya makes sense juga, sih, karena mereka tidak menginginkan masalah orang buang sampah sembarangan. Lebih mudah untuk meminta orang untuk membawa sampah sendiri pulang dan buang di rumah. Jadi, jangan lupa bawa kantong tambahan untuk sampahmu! 

Overall, aku senang banget akhirnya bisa menemukan aktivitas-aktivitas seperti ini yang diluar dugaanku dan jauh melebihi ekspektasiku! It was one of the funnest adventures of my life, even despite the unexpected detours!

Kehidupan tidak selalu straightfoward, dan sebanyaknya kita mencoba untuk merencanakan jalur yang sempurna, pasti ada sesuatu yang bisa mengeluarkan kita dari jalur itu. Namun, inilah yang membuatnya mengesankan, dan dalam semua itu, pasti ada petualangan yang seru dan hal-hal yang unik yang tidak akan ditemukan kalau semua berjalan sesuai rencana. 

So, track the journey and enjoy the trail! [IM]

Previous article5 Aplikasi Terbaik Untuk Menjaga Kesehatan Mental
Next articleBrave New World: Mencari Buku Remaja Yang Makin Sulit