Wanita yang memasuki usia menopause sering khawatir dengan kenaikan berat badan.
Sebenarnya hal ini tidak bisa dihindari karena memang sebuah perubahan hormonal.
Kadar esterogen akan mulai menurun. Ini mengakibatkan sistem metabolisme
wanita berjalan lebih lambat dari sebelum menopause. Dengan kondisi metabolisme
yang melambat, maka wanita menopause sulit menjaga berat badan tetap ideal.
Juga mengakibatkan berat badan susah turun.
Kenaikan berat badan memasuki usia menopause bisa dipengaruhi juga dengan
aktor genetik, gaya hidup dan penuaan. Meski tidak bisa dihindari, hal ini dapat
dicegah dengan perilaku dan penanganan yang tepat. Mengidentifikasi penyebab
kenaikan berat badan bisa membantu untuk menemukan solusi.
Tidak ada salahnya membuat jurnal makanan agar dapat menakar porsi yang
tepat sesuai dengan kebutuhan. Jurnal perlu dibuat oleh wanita menopause
karena seiring dengan bertambahnya usia, tanpa sadar melahap porsi besar
makanan atau lupa bahwa diri telah makan. Jurnal makanan akan membantu
wanita memantau asupan makanan yang bergizi.
Untuk menghindari bertambahnya berat badan, dapat disiasati dengan mengubah
asupan makanan yang fokus pada kalori. Makanan yang berkalori sehat dapat
diperoleh dari sayur-sayuran dan sumber protein tanpa lemak. Selain membatasi
makanan tak sehat, perbanyak minum air putih untuk memenuhi cairan tubuh.
Sangat dihindari makan pada malam hari dan pilihlah cemilan sehat yang
membuat perut kenyang lebih lama. [IM]
