Siapa bilang cuma anak kecil yang boleh menangis? Orang dewasa juga boleh, kok, dan sah. Apalagi kalau tahu rahasia di balik menangis. Percaya atau tidak, menangis, entah itu karena bahagia, kesal, marah ataupun sedih, ternyata bermanfaat.
Ya, terlepas dari anggapan banyak orang bahwa menangis itu identik dengan kesan cengeng, sesungguhnya keluarnya air mata itu bisa membantu seseorang dalam banyak hal, salah satunya meningkatkan suasana hati. Ketika air mata keluar, tubuh memproduksi zat endorfin. Zat endorfin sendiri merupakan hormon yang membantu tubuh untuk menstabilkan perasaan, pikiran, dan juga keseimbangan emosi. Nah, saat itulah suasana hati seseorang menjadi lebih baik. Dengan menangis, emosi terpendam dapat diuraikan dan juga mencegah terjadinya hambatan mental dalam diri seseorang. Menangis dapat membantu memecahkan emosi sehingga seseorang dapat lebih terbuka dengan orang lain. Selain itu, menangis juga dapat mengubah pandangan seseorang terhadap orang lain. Menangis juga lah yang mampu menyatukan seseorang dengan orang lain dengan cara yang tulus. Dengan terbukanya emosi dari dalam diri seseorang, seseorang akan menjadi lebih terbuka terhadap orang lain dan menjadikan orang itu lebih dekat dengannya.
Manfaat fisiknya, air mata yang keluar membuat mata menjadi lembap sehingga selaput mata pun terhindar dari kekeringan (dehidrasi). Selain itu, air mata juga membantu mengeluarkan kotoran dan debu yang menumpuk di dalam mata. Dengan cara ini, penglihatan mata pun akan lebih jernih. Nah, siapa yang enggan mencobanya? Lantas, apa hanya itu manfaatnya? Tentu saja tidak. Ada banyak lagi manfaat dari menangis, termasuk menghilangkan stres, membunuh bakteri, mengeluarkan racun, mencegah flu hingga membuat kita lebih dekat dengan orang lain.
Bagaimana, masih beranggapan bahwa menangis itu sama dengan cengeng? [IM]
