Something To Believe In 2022

479
Facebooktwitterpinterestlinkedinmail


Setelah 2021 yang penuh drama dan tragedi — meski ada juga berita yang bagus — masihkah kita perlu menaruh asa dan harapan kita dalam kotak hadiah, membungkusnya dengan kertas kado yang indah, lalu memberikannya pada 2022?

Sebelum tahun 2021 bertambah satu angka di belakangnya, hampir setiap manusia yang menanti perubahan membuat daftar resolusinya (baca: harapan). Ada yang ditulis dalam buku harian, pada selembar kertas yang digulung dan ditaruh dalam toples kaca yang dikubur untuk digali setahun kemudian. Ada juga ditulis pada sticker note dan ditempel di cermin kamar. Dan, ada yang diucap dan disimpan di dalam kalbu (di hati dan di pikiran), berharap menjadi bahan renungan setiap saat. Saat menuliskannya, hati kita penuh dengan harapan dan mengumpulkan semangat baru untuk mewujudkannya.

Masih Ada Harapan
Setelah semua hal memilukan yang terjadi di tahun 2021, sepertinya sangatlah masuk akal untuk percaya bahwa menuliskan harapan akan memberikan kesempatan. Selain itu, beberapa optimisme di tahun 2022 — seperti berakhirnya pandemi — membuat harapan kita seperti kuncup bunga yang tengah mekar.

Kita semua optimis dunia akan membaik karena beberapa indikasi. Negara-negara melonggarkan pengunciannya, masa karantina yang berkurang, jumlah kematian menurun, imunitas dunia menguat, pasar semakin ramai, bisnis menggeliat, ah… Betapa dua tahun terakhir membuat kita hidup dalam ketidakberdayaan. Tahun yang baru seakan memberi angin segar.

Harapan, Supranatural, Taruhan
Perasaan yang melegakan saat percaya masih ada harapan membuat orang-orang yang mengabdikan hidupnya di dunia ilmu pengetahuan pun tak kurang antusiasnya menuliskan harapannya.

Menurut data, 6 dari 10 orang dewasa Amerika percaya akan adanya perbaikan dalam harapan. Bahkan, bisnis aksesori “pembersih energi” dan kristal meningkat pesat di masa pandemi.

Dan, tentu saja bukan cuma kaum perempuan pembelinya. Kaum Adam pun tak kurang semangat berinvestasi di “penarik energi positif. Kristal dan batu mineral tak ubahnya seperti jimat yang memberi secercah harapan untuk menang. Ia menjadi semacam selembar lotto dengan nilai tertentu. Oh ya, pembelian lotto juga meningkat pesat di musim pandemi, lho. Dalam hal ini, harapan adalah antidot ampuh terhadap ketidakpastian.

Awal yang Segar
Kita memakai momentum Tahun Baru sebagai momen seremonial untuk mengawali semuanya dengan segar dan optimis. Bayang-bayang pandemi suram yang merenggut jutaan jiwa memang masih jelas ada, tapi toh, kita bertekad untuk membulatkan niat maju terus. Dan, hebatnya, kita percaya bahwa tahun 2022 akan menjadi tahun yang lebih baik daripada 2021, menurut jajak pendapat Ipsos terbaru.

Dan, bukankah membuat harapan dan mewujudkannya adalah cara terbaik untuk memulai tahun yang lebih baik ini? INDOMEDIA tentu ingin meminta pendapat dan harapan Anda, para pembaca setia. Jika Anda tidak atau belum memiliki harapan, mengapa tidak mengambil saja dari pembaca yang budiman di bawah ini? Saya rasa, mereka tidak akan keberatan. 

 

Micke Wiranata – Birrong, NSW

Apa pesan dan harapan Anda di tahun 2022?
Pesan saya: tetap semangat, jangan terbawa perasaan takut atau cemas menghadapi keadaan yang makin memburuk ini.
Harapan saya: percayalah, suatu saat nanti pandemi ini akan berlalu, asalkan kita lebih bijaksana menjalani kehidupan di masa yang sulit ini. Turuti (saja) dan taat akan peraturan pemerintah sehingga masa-masa sulit akan cepat berlalu.

Jika bisa kembali ke masa lalu, apa nasihat yang pasti Anda sampaikan pada diri Anda sendiri untuk saat ini?
Wah, jika bisa kembali ke masa lalu, saya ingin mengulangi dan memperbaiki kehidupan masa lalu yang tidak pernah serius belajar, lebih suka bermain padahal banyak kesempatan untuk meraih sesuatu yang lebih berguna. Tetapi, bukan maksud saya menyesali keadaan sekarang ini. Saya sangat mengucap syukur di mana sampai saat ini Tuhan memberi kehidupan yang baik dan pekerjaan yang saya sangat cintai. Yang terpenting, saat ini mengucap syukurlah selalu dalam menjalani kehidupan ini. Itulah kebahagiaan.

Apa harapan Anda untuk Indonesia dan Australia di masa depan?
Tetaplah bersatu semoga persahabatan antar-negara tetap terjalin, tidak ada permusuhan
atau diskriminasi karena sebagai warganegara Australia saya mencintai dua negara ini.

 

Taufik – Mascot, NSW

Apa pesan dan harapan Anda di tahun 2022?
Semoga kita tetap bersyukur, kuat, dan tegar untuk menghadapi tahun yang baru ini bersama orang yang kita cintai, dalam kondisi sehat, sukses, dan bahagia di tahun 2022.

Jika bisa kembali ke masa lalu, apa nasihat yang pasti Anda sampaikan pada diri Anda sendiri untuk saat ini? Jangan pernah mengeluh bila bebanmu terasa berat, tetapi bersyukurlah karena Tuhan akan bekerja mengubah beban beratmu menjadi berkat.

Apa harapan Anda untuk Indonesia dan Australia di masa depan? Harapan saya, semoga hubungan bilateral Indonesia dan Australia semakin erat, akrab,
dan kuat dalam segala bidang.

 

Lanni Kustiawan – Campsie, NSW

Apa pesan dan harapan Anda di tahun 2022?
Marilah kita semua bersama-sama menghadapi pandemi ini dengan pikiran sehat, tetap tenang dengan cara menaati peraturan pemerintah. Juga, kita harus selalu mengucap syukur pada Tuhan.

Harapan saya di tahun 2022 adalah semoga pandemi Covid-19 ini cepat berlalu dan lenyap dari muka Bumi sehingga keadaan di seluruh dunia bisa menjadi normal kembali seperti sebelumnya.

Jika bisa kembali ke masa lalu, apa nasihat yang pasti Anda sampaikan pada diri Anda sendiri untuk saat ini? Yang pasti adalah follow your dream, the sky is the limit! Jadi, kita harus merealisasikan atau mewujudkan cita-cita atau impian kita tanpa ragu dan bimbang atau pun merasa takut gagal dan takut tidak berhasil. Lagipula, kita harus mengabaikan semua komentar orang lain yang menjatuhkan atau komentar yang bisa membuat kecil nyali kita. Karena, pepatah “the sky is the limit” artinya “tidak ada sesuatu yang tidak bisa dicapai kalau kita benar-benar menginginkannya”.

Apa harapan Anda untuk Indonesia dan Australia di masa depan?
Harapan saya yaitu semoga hubungan kedua negara ini semakin erat, saling menghargai, dan tidak ada diskriminasi atau rasisme antara kedua bangsa ini.

 

Harjo – Sydney CBD, NSW

Apa pesan dan harapan Anda di tahun 2022?
Harapannya, semoga di tahun 2022 pandemi ini segera berakhir sehingga sendi-sendi kehidupan dapat kembali ke arah yang normal. Pesannya, janganlah pernah cepat putus asa dalam menghadapi sebuah situasi yang sulit seperti saat pandemi Covid-19 ini.

Jika bisa kembali ke masa lalu, apa nasihat yang pasti Anda sampaikan pada diri Anda sendiri untuk saat ini?
Banyak belajar dalam segala aspek kehidupan dan memberikan bantuan kepada yang membutuhkan.

Apa harapan Anda untuk Indonesia dan Australia di masa depan?
Hubungan diplomatik yang erat dan saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.

 

Dimas – Eastlakes, NSW

Apa pesan dan harapan Anda di tahun 2022?
Semoga pandemi ini cepat berlalu…

Jika bisa kembali ke masa lalu, apa nasihat yang pasti
Anda sampaikan pada diri Anda sendiri untuk saat ini?
Start cycling early, buy more property... hehehe.

Apa harapan Anda untuk Indonesia dan Australia di masa depan? Semoga hubungan bilateral Australia dan Indonesia semakin hangat dan solid. Australia harus melihat Indonesia sebagai negara tetangga terdekat dengan potensi pasar yang sangat besar.

 

Rosiana Setiawan – Lakemba, NSW

Apa pesan dan harapan Anda di tahun 2022?
Pesan saya, kita semua harus berhati-hati dalam menghadapi virus Omicron ini. Dan, jangan lupa, lho, kita semua harus divaksinasi dan harus selalu menjalankan protokol kesehatan.

Harapan saya di tahun 2022 adalah kita selalu bersyukur kepada Tuhan dan semoga kita semua diberikan kesehatan dan rejeki yang tambah baik. Dan, juga semoga virus Covid-19 benar-benar menghilang dan tidak ada lagi di dunia ini sehingga semua bisnis kembali berjalan lancar seperti sebelum pandemi. Semuanya menjadi happy.

Jika bisa kembali ke masa lalu, apa nasihat yang pasti Anda sampaikan pada diri Anda sendiri untuk saat ini? Bahwa saya harus berusaha lebih baik lagi dalam menata kehidupan keluarga saya agar tercapai sebuah keluarga yang harmonis, makmur, dan berbahagia selalu.

Apa harapan Anda untuk Indonesia dan Australia di masa depan?
Harapan saya adalah semoga hubungan ekonomi atau bisnis dan hubungan sosial antara dua negara ini bisa menjadi semakin baik dan semakin sukses selalu.

 

Roni – Sydney, NSW

Apa pesan dan harapan Anda di tahun 2022?
Menjadi seseorang yang lebih bertanggung jawab, bisa mengharumkan nama baik negara Indonesia.

Jika bisa kembali ke masa lalu, apa nasihat yang pasti
Anda sampaikan pada diri Anda sendiri untuk saat ini?
Masa lalu adalah sejarah. Masa kini adalah perjuangan.
Masa depan adalah impian yang harus diperjuangkan.

Apa harapan Anda untuk Indonesia dan Australia di masa depan? Agar Indonesia dan Australia menjadi lebih mempererat hubungan kerja sama. Semoga Indonesia menjadi negara adimakmur dan menjadi negara ekspor.

 

James Hendra – Edmondson Park, NSW

Apa pesan dan harapan Anda di tahun 2022?
Kita telah melewati beberapa tahun terakhir di mana tahun yang penuh tantangan dan guncangan yang kita namakan masa pandemi. Saya percaya, di mana ada kesukaran, di situ juga akan ada kesempatan. Sebelumnya, banyak orang menggunakan waktu untuk memprioritaskan kerja dan cari uang. Sekarang, setelah lockdown kita jadi lebih punya waktu dengan keluarga dan Tuhan.

Di tahun itu juga kita dipaksa untuk berubah dari cara berpikir kita, cara bekerja kita, dan cara menghasilkan uang untuk lebih kreatif dan belajar sesuatu yang baru (misalnya belajar buat martabak)

Jadi, pesan dan harapan saya di tahun 2022 adalah semoga Tuhan pulihkan agar pandemi ini segera berlalu dan ekonomi dan business bisa cepat bangkit kembali dengan inovasi yang baru, dunia digital juga lebih cepat berkembang.

Travel dan liburan bisa berjalan lancar sehingga kita bisa kembali bertemu keluarga yang berada di Indonesia, serta akan ada lebih banyak orang yang menghargai value about God and family first.

Jika bisa kembali ke masa lalu, apa nasihat yang pasti Anda sampaikan pada diri Anda sendiri untuk saat ini? Nasihat kepada diri saya mungkin agar lebih banyak berdoa untuk diberi hikmat dan kebijaksanaan dalam mengelola keuangan. Juga hikmat untuk mengelola waktu karena di masa pandemi ini sebenarnya ada banyak kesempatan yang baik untuk berinvestasi atau belajar memulai sesuatu yang baru.

Apa harapan Anda untuk Indonesia dan Australia di masa depan?
Harapan saya untuk Indonesia dan Australia semoga lebih maju dan hubungan kedua negara bisa tambah lebih dekat, saling membantu satu sama lain, dan untuk Indonesia untuk memberi proses persetujuan secepatnya tentang dwi-kewarganegaraan sehingga orang bisa memiliki kewarganegaraan di dua negara terbaik ini dan tidak perlu memilih.

 

Epy Djulianti – Rosemeadow, NSW

Apa pesan dan harapan Anda di tahun 2022?
Pesan: Bersosialisasilah dan menjaga kesehatan itu penting. Jangan kehilangan kesempatan itu disaat ada kesempatan, karena disaat pandemi Covid hal-hal seperti itu nilainya sangat mahal.
Harapan: Kiranya pandemi COVID segera berlalu untuk pemulihan kesehatan mental, sosial dan ekonomi masyarakat.

Jika bisa kembali ke masa lalu, apa nasihat yang pasti Anda sampaikan pada diri Anda sendiri untuk saat ini?
– Selalu fokus untuk hal-hal yang baik dan positif untuk kebaikan diri-sendiri, keluarga, masyarakat dan bangsa.
– Terus membuat sesuatu yang baik dan berguna untuk kemajuan masyarakat, bangsa, dan negara.

Apa harapan Anda untuk Indonesia dan Australia di masa depan?
– Kedua negara bisa menyelesaikan pandemi Covid secara baik.
– Hubungan diplomasi yang makin erat dan saling menguntungkan.
– Peraturan-peraturan keimigrasian yang makin dipermudah terutama untuk pelajar dan pekerja asal Indonesia ke Australia. [IM]

Previous articleQ&A SEPUTAR VAKSINASI BOOSTER
Next articleShirley Lim