Dalam rangka memperingati hari kemerdekan Republik Indonesia ke71, teman teman pelajar Indonesia di Melbourne sudah sejak lama mempersiapkan sebuah acara unik berbau nasionalisme yang bertajuk Temu Lawak, Teater Muda Langkah Awal Merdeka. Acara persembahan PPIA Victoria ini diselenggarakan pada hari Sabtu, 20 Agustus 2016 lalu, di Athenaeum Theater.
Kesibukan para panitia di hari itu sudah dimulai sejak pukul 6 dini hari, dengan harapan bahwa acara ini dapat benar benar berjalan lancar, berkesan, menghibur dan mendidik para penonton. Semangat para panitia sangatlah berkobar! bagaimana tidak? Masyarakat Indonesia di Melbourne ini memberi sambutan yang sangat baik untuk acara Temu Lawak, sampai seluruh tiket terjual habis lama sebelum acara diselenggarakan.
Acara Temu Lawak ini berkonsepkan drama musikal karya anak bangsa di Melbourne yang berkolaborasi dengan Juru Bicara World Tour yang dibawakan oleh komedian Indonesia papan atas, Pandji Pragiwaksono. Selaku project manager, Betari Britania, berpendapat bahwa inti sari dari acara ini adalah untuk memberikan dan menyalurkan harapan PPIA Victoria kepada pemuda Indonesia di Melbourne, khususnya untuk lebih mencintai dan tergerakkan hatinya untuk terus berkontribusi dalam memperjuangkan kemajuan masa depan negara Indonesia.
Lebih lanjut mengenai drama musikal Temu Lawak, sesuai dengan namanya yaitu “Budaya Kite”, kesenian ini dikemas dengan mengadopsikan unsur budaya Betawi. Pada saat drama ini ditampilkan, paduan daripada lawakan, lagu-lagu, tarian dan kostum khas Indonesia benar benar membawa para penonton bernostalgia mengenang Indonesia yang jauh dimata namun dekat dihati. Sorak sorai dan tawa terbahak penonton saat itu pecah memenuhi seluruh ruangan dan kebahagiaan tampak jelas memenuhi wajah mereka.
Empat orang penulis naskah, sembilan belas aktor, empat orang penanggung jawab musik dan banyak lagi anggota dari production team yang diketuai oleh Berlina Halim dikerahkan untuk mengemas cantik penyajian acara ini. Tentu dengan bantuan seluruh panitia lainnya, kerja keras para pelajar dalam membagi waktu berkuliah dan mempersiapkan drama Temu Lawak ini akhirnya terbayar sudah dengan banjir pujian yang ditujukan pada penampilan drama ini. “Aksi dramanya seru dan lucu sekali! Terlebih lagi, nilai nasionalisme tetap ada dan dikemas secara baik, sesuai dengan perayaan hari kemerdekaan RI.” ujar Dany Muhajir, salah seorang pelajar, perihal tanggapannya mengenai acara ini.
Pandji Pragiwaksono dengan stand up komedinya pun tidak kalah seru!. Komedian andalan satu ini, sukses mengocok perut para penonton acara Temu Lawak dengan sentilan-sentilan nakal dalam tur dunianya yang bertajuk Juru Bicara. Dengan banyolan khas Pandji, berbagai isu, solusi dan motivasi seputar Indonesia disampaikannya untuk para pemuda Indonesia di Melbourne ini. Nilai-nilai yang terkandung terhitung berat, tetapi pembawaan materinya yang lucu mempermudah para penonton, yang kebanyakan adalah para pelajar, untuk memahami dan belajar dari pengalaman menarik Juru Bicara andalan satu ini. Menurut Aulya Salsabila “Juru Bicara serasa seperti kuliah terbuka yang mengingatkan kita kepada individu yang jarang diperdengarkan isi hati atau pikirannya.Apabila kelas setiap saat di kampus seperti ini, janji deh nggak bakal skip skip lagi!”. Di acara Temu Lawak ini, Pandji berpesan pada para pelajar untuk terus berkarya dan membanggakan Indonesia.
Dengan berakhirnya acara Temu Lawak ini, Regina Suwono, selaku project manager mengutarakan, “Ketika melihat penonton semua terhibur kemarin, saya dan seluruh tim Temu Lawak merasakan bahwa kerja keras kami terbayar sudah dalam menyampaikan pesan moral ini. Saya dan seluruh panitia merasakan betapa sedihnya bahwa acara ini telah usai. Empat bulan bukanlah waktu yang singkat untuk saling mengenal satu sama lain di dalam sebuah tim. Meskipun kepanitiaan Temu Lawak akan segera dibubarkan, kita adalah keluarga dan saya yakin kita bisa terus berkontribusi untuk Indonesia kedepannya”. Merdeka Indonesia! Dan selamat untuk Temu Lawak! Semoga kita, para pemuda Indonesia, bisa terus memberikan kontribusi nyata dan memajukan Indonesia di masa yang akan datang.