Peringati Sumpah Pemuda, Anak Muda Indonesia di Sydney Tonton Film Cek Toko Sebelah

455
Facebooktwitterpinterestlinkedinmail


Ada yang tidak biasa pada peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini di KJRI Sydney. Sekitar 50 orang berkumpul pada tanggal 30 Oktober 2021 secara hybrid, baik di KJRI Sydney mapun secara virtual, pada acara Nonton Bareng Film “Cek Toko Sebelah” yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda. Acara ini merupakan hasil kolaborasi KJRI Sydney, Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC) Sydney, Balai Bahasa dan Budaya Indonesia New South Wales (BBBI NSW), Persatuan Pelajar Indonesia Australia (PPIA) NSW, dan Starvision.

Dalam sambutannya, Konsul Jenderal RI Sydney, Vedi Kurnia Buana, menekankan pentingnya penguatan nilai-nilai kebangsaan dan persatuan di tengah keberagaman sebagaimana terkandung dalam film “Cek Toko Sebelah” kepada para peserta Nonton Bareng, termasuk pelajar dan mahasiswa. Konjen Vedi berharap agar pelajar dan mahasiswa Indonesia di Sydney tidak terjebak pada zona nyaman dan menganggap kemerdekaan Indonesia sebagai sesuatu yang diterima begitu saja. “Pelajar dan mahasiswa Indonesia perlu memberikan sumbangsih, baik dari ilmu, keterampilan, dan pengalaman yang didapat selama menempuh studi di luar negeri, untuk kemajuan Indonesia,” pungkas Konjen Vedi.

Sementara itu, dalam video rekaman sambutannya, Sutradara sekaligus Tokoh Utama Film “Cek Toko Sebelah”, Ernest Prakasa, menyampaikan bahwa film “Cek Toko Sebelah” merupakan tontonan yang menyenangkan dan sangat relevan dengan semangat Sumpah Pemuda. Ernest berharap agar filmnya dapat memberikan gambaran tentang indahnya keberagaman dan kebhinekaan Indonesia.

Setelah mengalami konsekuensi dari penerapan kebijakan lockdown selama 4 bulan, para pelajar dan mahasiswa Indonesia tentunya sangat merindukan acara-acara yang tidak hanya menghibur, tetapi juga kaya akan makna. Meskipun diproduksi dan ditayangkan ke layar lebar pada tahun 2016, film “Cek Toko Sebelah” yang ditayangkan di KJRI Sydney berhasil menghibur para penonton.

Presiden PPIA University of New South Wales (UNSW), Graciela Salim, yang juga turut hadir menjadi peserta menyampaikan bahwa acara Nonton Bareng memberikan kesempatan untuk saling bertemu dengan sesama mahasiswa Indonesia dalam suasana yang menyenangkan. “Semoga kita sebagai generasi penerus bangsa dapat terus menanamkan semangat sumpah pemuda yang telah diikrarkan 93 tahun lalu dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujar Grace. Sementara itu, Presiden PPIA Macquarie University, Dian Novita, merasa sangat bersyukur dapat terhibur dan berkesempatan berkenalan dengan banyak pihak pada acara Nonton Bareng. “Mari kita bersemangat terus memajukan Indonesia, wahai kaum muda,” pungkas Dian.

Acara Nonton Bareng dibawakan oleh Kestity Pringgoharjono selaku Ketua BBBI NSW dan Tengku Fabian Hadra yang merupakan alumni University of Sydney, serta dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Sebagaimana ketentuan pemerintah setempat, para peserta harus membawa bukti vaksinasi lengkap Covid-19 atau hasil negatif tes Covid-19. Pada acara ini, 3 anak muda Indonesia berkesempatan membacakan ikrar Sumpah Pemuda, baik dalam Bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris. Acara semakin meriah dengan adanya kuis berhadiah $200 untuk 10 pemenang. [IM]

Previous articleDiaspora Night 2021
Next articleIWINA Yang Selalu Padat Karya