Natal Bersama: ‘Yesus Datang Membawa Kasih Dan Damai Sejahtera’

689
Facebooktwitterpinterestlinkedinmail


Forum Gereja Indonesia Sydney (FGIS) menggelar acara Natal bersama dengan tema “Yesus Datang Membawa Kasih dan Damai Sejahtera”. Acara diadakan di Congress Hall Salvation Army pada hari Sabtu jam 5pm, 18 November 2023 dan dihadiri oleh lebih dari 500 masyarakat Kristiani di kota Sydney dari berbagai  generasi, mulai dari anak-anak sampai kaum senior.

Ibadah Natal bersama kali ini dikemas spesial dengan gaya liturgi naratif. Diawali dengan prosesi pembukaan di mana para pendeta dari berbagai gereja Indonesia di kota Sydney memasuki ruang ibadah bersama-sama sebagai tanda persatuan yang terus terbangun kokoh oleh anugerah Tuhan.

Lalu umat yang hadir dibawa dalam suasana Natal seperti 2000 tahun silam dengan bantuan teknologi melalui video kota Betlehem yang ditampilkan dan lagu-lagu pujian Natal yang indah dan kompak dari tim pujian gabungan beberapa gereja.

Momen puji-pujian juga berkolaborasi dengan persembahan paduan suara gabungan dari beberapa gereja. Semangat dan suasana Natal menjadi semakin meriah dengan suara indah dari anak-anak yang juga bergabung dalam paduan suara.

Pdt. Victor Liu dari Melbourne membawakan kabar baik Firman Tuhan yang sangat menguatkan semua umat yang datang. 

Ada kasih dan damai sejahtera surgawi yang dihadirkan melalui Tuhan Yesus Kristus, yang mana hal itu tidak dapat diberikan oleh dunia ini.

Acara dilanjutkan dengan persembahan acara kolintang komplit dari group Nafiri Sion. Lagu-lagu Natal mengalun begitu indah dari alat musik tradisional khas Indonesia. Dan suasana menjadi makin bersatu ketika group kolintang memainkan lagu Tanah Air, mengingatkan semua umat Kristiani untuk terus berdoa bagi tanah air tercinta Indonesia.

Konjen RI Sydney, Bapak Vedi Kurnia Buana juga turut hadir bersama keluarga dan staf KJRI. Beliau memberikan kata sambutan serta apresiasi untuk FGIS. Dalam kesempatan itu beliau juga mengingatkan umat Kristen di kota Sydney untuk terus bersatu dan mendukung pesta demokrasi yang akan berlangsung tahun depan.

Sebagai klimaks acara, semua pendeta diajak maju ke depan dalam acara terang lilin, dan semua jemaat diajak untuk juga menyalakan torch melalui handphone masing-masing. Semua yang hadir bersatu dalam doa untuk kembali mengobarkan terang Kristus di tengah dunia yang semakin gelap ini.

Acara ditutup dengan kata sambutan dari Ketua FGIS, Pendeta Yongky J Santoso, yang sekaligus mengumumkan bahwa momen kebersamaan ini harus terus berlanjut, dalam bentuk retreat pastor yang akan diadakan tahun depan di Adelaide.

Kiranya momen Natal ini membangkitkan kita semua untuk terus menjadi saluran kasih dan damai sejahtera Kristus bagi tiap komunitas di mana kita berada.

Segenap pengurus FGIS mengucapkan terima kasih pada tim panitia yang telah bekerja sama dengan kompak, juga pada semua rekan-rekan hamba Tuhan, semua jemaat Tuhan, juga para sponsor yang telah mendukung acara ini.

Selamat Natal 2023 dan Selamat Tahun Baru 2024. Segala kemuliaan hanya bagi Tuhan.
Soli deo Gloria! [IM]

Foto by Tatang ‘Reborn’

Previous articleKita Masih Punya Harapan!
Next articlePerayaan Budaya Indonesia dan Kecemerlangan Akademis: Malam Penghargaan NAILA dan Akhir Pekan Budaya Pemenang