Mengapa Presiden Diaspora Tertarik Ikut Group OzIndo Bushwalk?

734
Facebooktwitterpinterestlinkedinmail

Tidak terasa waktu berjalan dengan cepatnya sejak Diaspora dicetuskan oleh Duta Besar RI untuk Amerika Serikat, Bpk, Dino Patti Djalal pada tanggal 6-8 Juli 2012 di Los Angeles, California. Dengan berjalannya waktu, Diaspora NSW juga telah berganti beberapa kepemimpinannya sejak Presiden Diaspora NSW pertama Bpk. Frans Simarta, Presiden kedua Bpk. Rudolf Wirawan dan ketiga Bpk. Hendra Wijaya yang saat ini masih memegang jabatan sebagai Presiden Diaspora NSW untuk periode yang kedua kalinya.

Karena peranan Diaspora adalah suatu gerakan dan bukan sebagai organisasi masyarakat, maka peranan “Diaspora” bisa diterima di semua organisasi dan tujuannya adalah sebagai katalis untuk membantu antara masyarakat yang membutuhkan bantuan informasi (connect the dots).

Kita semua yang berada di benua Kangguru ini atau yang cinta atau ada hubungan dengan Indonesia sudah dianggap sebagai Diaspora Indonesia juga.

Salah satu untuk mensosialisasikan peranan Diaspora adalah dengan mengajak semua kalangan masyarakat – khususnya anak-anak muda, karena mereka inilah merupakan generasi penerus Diaspora Indonesia.

Bpk. Hendra Wijaya selaku Presiden Diaspora NSW dikenal supel, dan cukup sukses di bidang pekerjaannya di bisnis properti. Beliau juga terlibat di beberapa organisasi masyarakat Indonesia/Australia seperti: Indonesia Business Council NSW, Australia Business Council Summit, CEO Indonesia Australia dan terlibat aktif dengan beberapa ormas seperti: ICC NSW yang diketuai oleh Bpk. Endi Darma, IAWA yang diketuai oleh Ibu Lini Khun, The Rocks yang diketuai Bpk. Didi Setyawan dibantu oleh Erwin Prayudhi (field operation) dan Ozindo Bushwalk yang diketuai oleh Sdr. Vincent dengan nama kerennya Bazz.


Apa sih yang membuat Presiden Diaspora Indonesia NSW tertarik ikut group OzIndo Bushwalk ini?

Pertama, adalah untuk menjangkau anak-anak muda dari group ini yang terdiri dari berbagai kalangan seperti pelajar, temporary WHV, professional dll; sehingga mereka bisa tahu kemana harus menghubungi, khususnya untuk mendapatkan informasi yang benar dalam hal yang menyangkut dengan KJRI Sydney.

Group OzIndo Bushwalk ini sudah berdiri lebih dari 7 tahun yang diketuai oleh Sdr. Vincent. “Saya melihat kegiatan mengeksplore keindahan alam dengan jalan kaki ke gunung, pantai dll merupakan kegiatan yang sangat positip buat anak-anak muda, tetapi bukan berarti yang sudah dewasa juga tidak bisa ikut”, katanya.

Kini kegiatan OzIndo Bushwalk juga banyak diikuti oleh para professional, para pelaku business dan tidak ketinggalan Konjen Sydney Bpk. Heru Subolo, Ibu Sinta Subolo beserta para staff KJRI.

Kedua, untuk menjaga kesehatan kita sendiri. Dengan adanya masa pandemi ini, kita semua memiliki keterbatasan untuk melakukan kegiatan olahraga yang normal seperti ke gym, berenang dan lainnya. Kegiatan bushwalk bisa menjadi salah satu alternatif supaya kita tetap sehat baik fisik maupun mental. Ingat pepatah lama ”mens sana in corpore sano” di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat.

Terakhir, Diaspora akan selalu mendukung kegiatan yang positif dan berguna buat masyarakat Indonesia, disamping kita selalu bekerja erat dengan pihak KJRI untuk membantu/mendukung program-program dari pemerintah Indonesia.

Group ini merangkul segala usia. Jadi teman-teman bisa check di facebooknya Ozindo Bushwalk. Kegiatan biasanya dilakukan setiap hari Sabtu. Untuk informasi lebih jelas, bisa menghubungi Sdr. Vincent, Sdri. Jojo, Sdr. Erwin atau Diaspora NSW.

Mari teman-teman yang tertarik untuk mencari tantangan fisik, mental dan ingin hidup sehat sambil menikmati keindahan alam di NSW dan sekitarnya. [IM]

Previous articleUpacara Hut Ke-75 Kemerdekaan RI di KBRI Canberra Dilaksanakan Sederhana
Next articleMUNAS SOKSI XI Tahun 2020 dan Aksi Karya Kekaryaan