Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-91, NKRI OZ Community Inc. kembali mengadakan acara Markipul (Mari Kita Kumpul) ke-4. Kalau biasanya Markipul diisi dengan diskusi tentang topik-topik politik, ekonomi dan kebangsaan, kali ini format dibikin berbeda; pertunjukan musik Indonesia. Acara bertajuk Satu Nusa, Satu Bangsa, Satu Bahasa itu diadakan pada 2 November 2019 yang lalu di Street Market, 116 Willoughby Road, Crows Nest, NSW 2065.
Lebih dari delapan puluh pengunjung berkumpul menikmati acara sembari menyantap aneka snack yang disediakan oleh panitia. Turut hadir di antaranya Konsul Jenderal Republik Indonesia di Sydney, Heru Hartanto Subolo beserta isteri. Dalam sambutannya, Pak Heru menyatakan pujian atas terselenggaranya acara musik yang menurutnya membuat merasa seolah berada di Tanah Air.
Lalu untuk apa acara musik Markipul 4: Satu Nusa, Satu Bangsa, Satu Bahasa diadakan? Andrew Wanandy, President NKRIOZ Community Inc. menyatakan niat komunitas yang didirikan pada Juli 2017 itu untuk menyediakan wadah ekspresi yang mempersatukan para seniman Indonesia yang tersebar di area Sydney dan sekitarnya.
Tampil sebagai pengisi acara adalah Balinese Community, Grup Keroncong OK Sabar, Donny Verdian, Toe Nails, Balinese Rock, Theresia Tomahu serta Brianna Simorangkir dan Rully beserta band.
Turut hadir sebagai sponsor adalah Century 21 Centennial, Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Sydney, Cantik Spa, BKPM, OZWay Reality, Advice Pro dan Sarinah.com.au.
Bertindak sebagai Project Manager adalah Albert Soetanto, MC adalah Donny Verdian dan Music Director Anthon Kur. [IM]
