National Multicultural Festival adalah acara tahunan yang diadakan setiap bulan Februari di Canberra, Australia. Pada festival ini berbagai komunitas kultural yang ada di Canberra menampilkan kekayaan dan kekhasan budayanya masing-masing. Komunitas Indonesia dan KBRI Canberra pun tidak ketinggalan berpartisipasi di acara NMF tahun ini dengan menghadirkan kekayaan kulinari, tari-tarian, dan musik.
Dharma Wanita Persatuan (DWP) KBRI Canberra atas ajakan Balai Bahasa dan Budaya Indonesia New South Wales (BBBI NSW) turut berpartisipasi dalam perayaan tahun ini. BBBI NSW, atas undangan panitia festival mengisi panggung di Akuna Street dengan tajuk “Music and Dance of Asia Showcase” dimana DWP KBRI Canberra ambil bagian dengan mempersembahkan permainan musik angklung.
Dalam kesempatan ini, Ketua DWP KBRI Canberra, Marsia Pramono dalam sambutannya menyatakan bahwa sungguh suatu kehormatan untuk dapat tampil di panggung yang sama dengan artis-artis dan seniman berbakat dari berbagai negara seperti Indonesia, China, dan India.
Pada penampilan angklung kali ini, DWP KBRI Canberra mempersembahkan tiga buah lagu yaitu Waltzing Mathilda, Can’t help falling in love, dan You are my sunshine. Kerulung angklung menggema di Akuna street di sore hari yang hangat itu dan tak terasa para hadirin turut pula menyanyikan bait-bait lagu yang dimainkan mulai dari not pertama sampai terakhir.
Bangga dan terharu rasanya bisa berpartisipasi menampilkan kekayaan khasanah budaya di acara multicultural festival kali ini. Pementasan angklung DWP kali ini juga tidak lepas dari dukungan penuh KBRI Canberra. Menjelang pementasan, DWP KBRI Canberra telah berlatih selama beberapa minggu dibawah arahan konduktor angklung Rubby Al Burhan. “Terimakasih tak terhingga kepada BBBI NSW terutama Sisca Poeradiredja atas ajakannya kepada DWP KBRI Canberra untuk turut mempromosikan salah satu budaya Indonesia di ajang multicultural festival 2023 ini”, tutup Marsia. [IM]
Oleh Marsia Pramono
