Bertempat di Casula, NSW, Minang Saiyo Sydney (MSS) menggelar Rapat Umum Tahunan (Annual General Meeting – AGM) pada hari Minggu siang, 27 November 2022. AGM ini juga berfungsi sebagai ajang kumpul-kumpul keluarga dan silaturahmi akhir tahun.
Ini adalah AGM yang pertama sejak kepengurusan MSS periode 2021-2024 terbentuk pada
Rapat Umum Anggota (RUA) Luar Biasa akhir tahun lalu, tepatnya tanggal 4 Desember 2021.
AGM 2022 ini bertujuan untuk melaporkan kegiatan MSS selama tahun 2022, melakukan evaluasi, dan mengesahkan revisi logo MSS.
Acara AGM dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat Minang di Sydney dan tamu undangan dari Indonesian Community Council (ICC) NSW. Hadir Ketua ICC, Endi Dharma, didampingi oleh dua wakil ketua: Anita Rochaniasih dan Soni Arifien.
AGM dipimpin oleh Pembawa Acara (MC) Ikhsan Zakir. Rangkaian acara diawali dengan pembacaan Al-Quran, Surat Alhujurat ayat 10-13, oleh Dr Zifirdaus Adnan, dan saritilawah oleh Dirga Adnan. Dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua ICC Endi Dharma, dan sepatah kata dari Ketua Badan Musyawarah Organisasi (BMO) MSS Armanda Ardanis.
Berikutnya adalah sesi “Apresiasi Senior” untuk menghormati peran kepengurusan MSS terdahulu. Hadir di tempat dua mantan Ketua BPH MSS yaitu Edwin Malik dan Armanda Ardanis, dan tiga mantan sekretaris MSS yaitu Saifuddin Djanaib, Andrianto Nazar dan Fahmi Anwar. Sementara tiga mantan Ketua BPH MSS Ali Askar, Syamsul Bahri, dan Amri Yusra berhalangan hadir karena masing-masing sedang melakukan perjalanan ke Bali, Melbourne, dan Istanbul.
Selanjutnya, Ketua Badan Pengurus Harian (BPH) MSS Dr Zulfan Tadjoeddin melaporkan rangkaian kegiatan MSS selama tahun 2022 yang mencakup: Minang Saiyo Cup (Turnamen Futsal), Malam Inagurasi, Donasi Gempa Pasaman, Iftar Bersama Ramadan 1443H, Halal Bihalal (HBH) Cruise, Piknik Kemerdekaan, lima seri Islamic Recharge Circle (IRC), dan yang terakhir adalah AGM 2022. Disamping itu, dilaporkan pula update terakhir keanggotaan dan posisi keuangan MSS.
Satu keputusan penting yang dihasilkan AGM 2022 adalah disetujuinya revisi logo MSS yang hanya sedikit mengalami perubahan dari logo yang selama ini dipakai. Perubahan tersebut adalah berupa penyederhanaan, dengan menjadikan tulisan yang tertera di logo (Minang Saiyo Sydney) persis sama dengan nama organisasi sebagaimana terdaftar di Fair Trading NSW sejak tahun 2011 lalu dengan nomer registrasi INC9896248.
Saat ini terdapat dua organisasi masyarakat Minang di Sydney yang terdaftar di Fair Trading NSW, yaitu Minang Saiyo Sydney, terdaftar sejak tahun 2011, dan Ikatan Keluarga Minang Saiyo Sydney yang baru didaftarkan pada September 2022. Semoga kedepannya, kedua organisasi ini bisa berdampingan secara harmonis, saling bertegur-sapa, dan jika perlu menjalin kerjasama.
Seperti dikatakan oleh Endi Dharma dalam sambutannya, adanya dua organisasi di komunitas yang sama dengan jumlah anggota yang demikian besar tentu baik-baik saja.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan sesi interaktif berupa update situasi terakhir organisasi MSS dan diskusi mengenai tantangan organisasi ke depan yang dipandu oleh Zulfan dan Armanda. Rangkaian acara formal AGM ditutup dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Zifirdaus.
Setelah itu, peserta AGM melaksanakan salat Zuhur berjamaah, lanjut makan siang bersama dan ramah tamah dengan iringan musik Rifan Safron. Terakhir, ada kejutan lucky draw, yang dimenangkan oleh Mita Ikhsan. [IM]
