Jambu biji sangat mudah dijumpai di pasar tradisional hingga supermarket dengan harga terjangkau. Buah yang memiliki tekstur renyah dengan perpaduan rasa manis dan sedikit asam ini selalu menjadi primadona. Terlebih lagi saat terik matahari menyengat di siang hari, jambu biji memberikan sensasi segar. Dibalik kenikmatannya, buah iklim tropis ini memiliki kandungan nutrisi yang luar biasa.
Kandungan nutrisi yang ada pada jambu biji sangat bermanfaat untuk menyehatkan tubuh. Indeks glikemik yang rendah membuat jambu biji direkomendasikan untuk dikonsumsi penderita diabetes. Ini karena jambu biji tidak akan menaikkan gula darah secara drastis. Dalam buah jambu biji terkandung kalori, lemak, sodium, karbohidrat, gula, protein, air dan serat.
Indeks glikemik yang terkandung dalam jambu biji sekitar 31 hingga 33. Maka dari itu, jambu biji termasuk dalam golongan makanan rendah glisemik. Kandungan karbohidratnya juga berasal dari gula alami yang sangat baik untuk kesehatan tubuh. Per 100 gram jambu biji diperkirakan mengandung 8 gram air. Inilah mengapa mengkonsumsi jambu biji dapat mencegah tubuh mengalami dehidrasi.
Jambu biji terkenal kaya akan vitamin dan mineral, sama seperti jenis buah tropis lainnya. Terlebih lagi kandungan vitamin C pada jambu biji tidak bisa disepelekan karena baik untuk menjaga sistem kekebalan tubuh dan jantung. Tubuh akan ternutrisi oleh vitamin A yang berasal dari hasil konversi betakaroten pada kandungan jambu biji. [IM]
