Konjen RI untuk NSW, QLD & SA Bapak Yayan GH Mulyana dan Ibu Irene Mulyana telah menjadi tuan rumah penyelenggaraan “IndonesiaBeautiful”, sebuah pagelaran busana yang menampilkan karya-karya fesyen terkini dua perancang terkenal asal Indonesia Nita Seno Adji dan Ba’i Soemarlono serta dua perancang terkemuka dan telah mendapat pengakuan luas di Australia Akira Isogawa dan Haryono Setiadi.
Pagelaran busana yang secara kolaboratif melibatkan perancang Indonesia dan Australia tersebut merupakan salah satu bentuk dari diplomasi fesyen Indonesia terhadap Australia. Langkah ini diharapkan tidak hanya akan memperkokoh persahabatan dan keterhubungan antara kedua bangsa (people to people link), tetapi juga akan membuka jalan bagi kerjasama antara perancang dari kedua negara, serta membuka jalan bagi masuknya karya-karya perancang Indonesia ke industri fesyen Australia,” ujar Konsul Jenderal dalam sambutannya.
Konsul Jenderal menambahkan, “tahun lalu, Presiden Indonesia, Bapak Joko Widodo, telah mengedepankan pentingnya industri kreatif menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia. Fesyen adalah penyumbang kedua terbesar untuk Produk Domestik Bruto/PDB Indonesia di sektor ekonomi kreatif (setelah kuliner) dengan total Rp. 200 trilyun (USD 15,6 milyar) di tahun 2015. Sementara itu, di Australia, Menteri Luar Negeri Julie Bishop telah menggarisbawahi fesyen sebagai salah satu pilar politik luar negeri Australia. Industri fesyen Australia membuka 220.000 lapangan pekerjaan dan menyumbang AUD 12 milyar pada perekonomian negaranya.”
Bertempat di Prince Henry Center, Little Bay, Sydney, hadir sebagai tamu kehormatan dalam “IndonesiaBeautiful” tersebut Y.M. Jenderal (Purn) David Hurley, Gubernur Negara Bagian New South Wales (NSW) beserta istri, Ibu Linda Hurley. Turut hadir dalam acara tersebut lebih dari 100 undangan lainnya dari berbagai lembaga Pemerintah dan komunitas diplomatik di NSW, serta industri fesyen, media fesyen dan institut/sekolah desain busana di Australia. Tampak terlihat perwakilan dari Australian Fashion Chamber, eksekutif beberapa pusat pertokoan dan merk fesyen terkemuka, calon pembeli busana/tekstil dari pusat perbelanjaan eksklusif dan butik merk global, perancang ternama, serta editor dan penulis blog mode.
“Saya merasa senang dan terkesan dengan perkembangan dunia fesyen Indonesia. Acara “IndonesiaBeautiful” ini dapat menumbuhkan hubungan yang semakin baik antara Indonesia dan Australia,” ujar Gubernur David Hurley saat menyampaikan sambutannya yang dimulai dengan menggunakan bahasa Indonesia. Tamu lainnya, menyebutkan pagelaran busana ini telah menunjukan keindahan karya para desainer Indonesia yang memadukan desain modern dengan tekstil khas Indonesia. Dan salah satu model, mengatakan sangat senang dan berterima kasih mendapat kesempatan tampil pada malam yang tak terlupakan ini ditengah para tamu-tamu istimewa.
Baik Nita Seno Adji maupun B’ai Soemarlono mengakui bahwa acara “IndonesiaBeautiful” sangat krusial bagi mereka karena menjadi ajang pre-launch koleksi teranyar mereka. Kedua perancang kebanggaan Tanah Air ini secara resmi meluncurkan koleksi terbaru mereka pada Indonesia Fashion Week di Jakarta tanggal 10-13 Maret 2016 lalu.
Prince Henry Centre yang terletak di pinggir pantai dengan pemandangan yang menawan, malam itu dipenuhi dengan suasana Indonesia. Pertunjukan tarian Taruna Jaya, sebuah tarian tradisional Bali yang menggambarkan perjuangan seseorang yang sedang berproses dari masa kanak-kanak menjadi remaja dan akhirnya menjadi dewasa; warna-warni desain Batik, Ikat dan Tenun yang menghiasi ruang pagelaran; dan berbagai suguhan makanan Indonesia menambahkan kekhasan Indonesia yang unik pada malam yang mengesankan tersebut.
Watch the video here: Indonesia Beautiful 2016
