Dalam kehidupan manusia ada beberapa moment penting yang tidak boleh dilewatkan. Pertama tentunya kelahiran, lalu pernikahan, dan tidak kalah berharganya adalah graduation. Mengapa graduation menjadi salah satu moment besar dalam kehidupan seseorang? That’s a good question actually! Kalau buat aku sih karena itu merupakan hasil dari kerja keras kita belajar selama beberapa tahun dan sekaligus menjadi bukti ‘naik level’nya kita. Nah, di bulan-bulan ini nih banyak teman-teman kita yang lagi graduation kan, jadi Indomedia mau kepo in beberapa graduates dari Macquarie University nih mulai dari susahnya jurusan mereka, rencana mereka abis lulus dan apa hal berharga yang mereka dapatkan selama berkuliah.
“Korban” kolom kepo kali ini adalah dua orang sarjana, Chennaniah Darma dan Jeanette, dan seorang Doktor, Agus, yang baru saja lulus dari Macquarie University. Chennaniah Darma atau seringkali dipanggil Ken ini lulus dengan Bachelor of Marketing and Media (degree yang sama dengan saya, FYI! Hehee). Sementara itu, Jeanette lulus dengan Bachelor of Accounting dan Agus yang lulus dengan PhD in Accounting and Corporate Governance.
Berikut ini rangkuman dari interview kita yang bisa kalian tonton juga di IndomediaTV.
1. What is one thing you must do before you graduate?
Menurut Ken, satu hal yang harus kita lakukan sebelum lulus adalah mengikuti society seperti PPIA. Berhubungan dengan itu juga nasihat Jeanette untuk make a lot of friends. Memang sih universitas adalah tempat yang sangat baik untuk menemukan banyak teman yang sesuai dengan area minat dan pekerjaan kita nantinya. Terakhir, Agus memberi saran yang tidak kalah pentingnya, yaitu untuk planning. Miliki rencana untuk apa yang akan dilakukan setelah lulus dan siapa yang perlu kalian hubungi. (Oiya, liat juga artikel di Indomedia101 for the ultimate list of what to do before you graduate!)
2. What do you walk out this uni with besides a degree?
Seiringan dengan jawabannya, Jeanette walks out Macquarie University with a lot of friends from around the world and also “survival skills”. Survival skills ini muncul dari hidup sendiri di negeri asing seperti bagaimana merawat rumah dan lain-lain. Memang itu salah satu keunggulan menjadi mahasiswa perantauan ya guys, kita dipaksa menjadi lebih mandiri dan belajar melakukan chores yang mungkin tidak harus kita lakukan sendiri back home. Sementara itu, Ken dan Agus menyebutkan bahwa bersamaan dengan gelar mereka juga adalah skills dan knowledgenya. Ken belajar untuk menjadi lebih berkomitmen dalam melakukan sesuatu. Agus juga merasa bahwa pertemanan dan network yang ia dapatkan tidak kalah berharganya.
3. What’s your plan after graduating?
Pertanyaan ini mendapat jawaban yang sangat menarik karena ketiganya ini memiliki arah yang berbeda-beda yang mungkin kurang lebih melambangkan beberapa pilihan kita nanti setelah lulus kuliah. Pertama adalah Ken yang akan bekerja di Sydney, di sebuah marketing agency, dan juga memimpin youth group di Macquarie. Kedua adalah Agus yang akan kembali ke tanah air dimana ia mengajar di sebuah universitas. Dan terakhir adalah Jeanette yang akan menjalankan internship di bidang yang berbeda dari jurusan yang ia ambil dan bahkan akan mengambil Pastry course setelah ini. Very interesting kan teman-teman kita ini. Memang begitu beragam arah dan tujuan kita satu sama lain, and that’s the beauty of diversity. So jangan merasa tertekan dengan satu peta profesi ya, be yourself and do you!
By Natasha Ingelia
