Sabtu, tanggal 26 Mei 2018 lalu, Gereja “Agape Indonesian Congregation di Wesley Mission” merayakan ulang tahun yang ke 20 yang diadakan di Wesley Mission, 220 Pitt Street, Sydney.
Hadir di dalam acara tersebut, Bapak Heru Hartanto Subolo, Konsul Jendral RI di Sydney dan ibu, Bapak Dr. Keith Suter, Chair Person Wesley Mission Board, Bapak Pdt. Dr. Rick Dacey, Senior Minister Wesley Congregational Life, Bapak Pdt. Yosafat Prawiro, Koordinator Forum Gereja-gereja Indonesia di Sydney, staff KJRI, beberapa pendeta, tokoh masyarakat, jemaat dan sahabat jemaat Agape memenuhi gedung theatre yang memiliki kapasitas 900+ kursi.
Pendeta Stephen Tanuwijaya di dalam kotbahnya, sesuai dengan thema yaitu “Endless Praise” menyatakan sesuai dalam Kitab Ibrani 13:15-16, marilah kita memuji Tuhan, “senantiasa (Endless) mempersembahkan korban syukur kepada Allah” (ay 15) dan melakukan perbuatan baik, “Dan janganlah kamu lupa berbuat baik dan memberi bantuan sebab korban-korban yang demikianlah yang berkenan kepada Allah” (ay 16).
Disampaikan pula oleh Pendeta Stephen bahwa masa sulit yang terberat dalam pelayanannya yaitu di saat Gereja Agape diminta untuk segera mengosongkan gereja Lutheran yang telah dipakai sejak awal yaitu tahun 1998 karena gedung tersebut telah terjual. Di dalam kesulitan tersebut Tuhan bekerja dan membawa Agape kembali ke Wesley Mission yaitu tempat di mana sebelumnya beliau beribadah dan melayani selama lebih dari 10 tahun sebelum ditahbiskan menjadi pendeta.
Kerinduan Agape untuk masa depan adalah memperhatikan “Second Generation” yaitu membawa jemaat kepada “One Family in One Church” di mana sebuah keluarga dapat beribadah bersama di dalam bahasa Indonesia dan Inggris pada waktu yang sama di dalam satu gedung gereja.
Gereja Agape juga memperhatikan pendidikan anak-anak dalam hal spiritual dan transisi kebudayaan Indonesia di dalam “Children’s Ministry” (Sekolah Minggu). Mereka terbagi dalam kelas-kelas sbb:
1) Discovery: Preschool (3-5 yrs old); 2) Explorer: Kindy – Year 2;
3) Adventurer: Year 3 – Year 5 dan
4) Connect: Year 5 – High School.
Acara malam itu juga dimeriahkan dengan Praise & Worship, Kotbah, Drama & Tarian (Bali, Jawa Barat dan Papua), sambutan-sambutan, pemotongan kue dan dilanjutkan dengan ramah tamah hingga diakhiri saat mendekati jam 10 malam.
